Transmisi merupakan salah satu bagian penting pada kendaraan, termasuk mobil listrik, yang berfungsi menyalurkan tenaga dari mesin ke roda. Meski memiliki perbedaan mendasar dengan kendaraan berbahan bakar konvensional, mobil listrik tetap menggunakan sistem transmisi untuk mengoptimalkan tenaga yang dihasilkan motor listrik. Transmisi pada mobil listrik memegang peranan penting dalam menyalurkan tenaga dari motor listrik ke roda. Sama halnya dengan Wuling Cloud EV, transmisi yang digunakan adalah transmisi
satu kecepatan (transmisi kecepatan tunggal). Sistem ini dirancang untuk mempermudah proses distribusi tenaga, karena motor listrik memiliki karakteristik torsi yang tinggi dan konstan pada kecepatan yang berbeda-beda. Apa itu mobil listrik?
Transmisi mobil listrik merupakan suatu sistem yang menyalurkan tenaga dari motor listrik ke roda kendaraan. Transmisi ini berperan penting dalam mengubah tenaga yang dihasilkan motor listrik menjadi gerak mekanis untuk menggerakkan kendaraan secara efisien.
Walaupun mobil listrik tidak memerlukan transmisi yang rumit seperti mobil pembakaran dalam, karena motor listrik dapat menghasilkan torsi penuh dari kecepatan nol, namun tetap diperlukan sistem transmisi untuk mengoptimalkan kinerja kendaraan pada kecepatan yang berbeda.
Jenis transmisi mobil listrik
• Transmisi kecepatan tunggal (single speed transmisi)
Jenis transmisi yang paling umum digunakan pada mobil listrik adalah transmisi kecepatan tunggal. Transmisi ini dirancang untuk menyederhanakan mekanisme pengoperasian motor listrik yang memiliki karakteristik torsi tinggi pada kecepatan rendah. Karena motor listrik dapat langsung menyalurkan torsi maksimum tanpa perlu berpindah gigi, satu gigi saja sudah cukup untuk menggerakkan mobil dengan kecepatan berbeda.
• Transmisi multi-kecepatan
Meski transmisi satu kecepatan cukup efisien, beberapa mobil listrik mewah atau performa tinggi menggunakan transmisi multi-kecepatan. Dengan banyak gigi, kendaraan dapat meningkatkan efisiensi pada kecepatan tinggi dan memberikan pengalaman berkendara yang lebih sporty. Namun penggunaan transmisi multi kecepatan pada mobil listrik masih tergolong jarang dibandingkan transmisi kecepatan tunggal. • Berkendara langsung
Transmisi langsung merupakan sistem dimana motor listrik dihubungkan langsung ke roda tanpa memerlukan transmisi konvensional. Ini adalah konfigurasi sederhana yang sering ditemukan pada kendaraan listrik berdesain kompak atau skuter listrik. Meski lebih sederhana, sistem ini memiliki keterbatasan dalam hal efektivitas pada kecepatan yang berbeda-beda.
Cara kerja transmisi mobil listrik
Motor listrik pada mobil memiliki karakteristik yang berbeda dengan mesin pembakaran dalam. Motor listrik mampu menghasilkan torsi maksimal dari putaran nol, sehingga tidak memerlukan pergantian gigi yang rumit seperti pada mobil berbahan bakar bensin. Oleh karena itu, transmisi mobil listrik didesain lebih sederhana.
Transmisi satu kecepatan bekerja dengan cara menyalurkan tenaga mesin ke roda melalui rasio gigi tetap. Saat pengemudi menginjak pedal gas, motor listrik langsung mengirimkan tenaga ke roda melalui transmisi ini sehingga menjamin efisiensi penggunaan energi di berbagai kondisi jalan. Pada beberapa mobil listrik berperforma tinggi yang menggunakan transmisi multi-kecepatan, perpindahan gigi memberikan akselerasi yang lebih mulus dan efisiensi yang lebih tinggi pada kecepatan yang lebih tinggi.
Performa transmisi mobil listrik Wuling
Wuling Cloud EV menjadi salah satu mobil listrik yang sedang populer, menggunakan sistem transmisi satu kecepatan yang dirancang untuk memaksimalkan efisiensi bahan bakar dan memanfaatkan sepenuhnya karakteristik motor listrik. Sistem ini merupakan pilihan ideal untuk mobil listrik karena motor listrik dapat menghasilkan torsi penuh sejak awal akselerasi sehingga perpindahan gigi tidak perlu dilakukan.